cv adi



Kerja di cv adi
saat di samarinda dulu aku pernah coba kerja di cv adi listrik, yang punya namanya adi sucipto orang kristen asal jogja,.
                Adi sucipto namanya, mengingatkanku dengan sebuah bandara yang ada di jogja, tapi kali ini bukan bandara tapi nama seseorang yang sudah tua renta penganut agama kristen yang taat, dia dengan gigih kukuh memegang agamanya, di usia yang sudah senja di masih sibuk dengan urusan duniawi, mencari harta di dunia fana ini, ya apa bila orang islam di usia senja seperti beliau dia pasti lebih taat beribadah untuk menjemput ajal yang indah khusnul khotimah, tapi dia tidak agama kristen, sesekali dia berdakwa di depanku, aku pun diam saja, dalam hatiku ku pegang teguh agamaku, aku sangat ingin sekali meng islamkan beliau, ya siapa tahu dia di beri hidayah oleh alloh, aku masih sangat ingat sekali dengan dia, ya dulu aku sempat bekerja dengannya selama 1 bulan, waktu itu aku di beri alamat sama kak yusuf, suami dari mbk khotim, langsung saja siang setelah dhuhur aku dengan pak d lan mencari alamat rumahnya, setelah sampai dan ketemu, sorenya aku kesana untuk menjumpainya untuk berbicara tentang pekerjaan itu.
                Iya dek, besok pagi kamu kesini dia bilang begitu, duduk di sofa empuk yang sebelahku juga ada tamu, saat itu dia baru beli mobil suzuki x over, pas aku di sana dia baru bayar uang mobil itu, di meja itu begitu banyak tumpukan uang untuk bayar mobil, setelah aku berbicara dan membuat kesepakatan, akhirnya aku di suruh pulang dan kembali lagi pagi hari.
                Pagi itu mentari belum menampakan sinarnya, dekapan subuh masih menjama dengan hangat tubuh ini, senyum semangat mengawali pagi, setelah sholat dan wirid pagi, aku pun bergegas untuk mandi dan di berikan sarapan oleh bude ku, dengan jaket, celana dan sepeda motor supra fit aku pun berangkat kesana, sesampai di sana, aku pun masuk di kantor kecil yang berlantai dua di samping rumahnya, di situ aku di suruh menulis identitasku dan di ajak ke lapangan/tempat dia bekerja di pln atau tempat pelanggan yang mau memasangkan listrik kepadanya,
                Singkat cerita, aku di ajak ke tempat pelanggan yang mau masang listrik dan di ajak kemana itu kerjaanya, yang karena dia sudah tua, dia ingin aku yang menggatikan semua pekerjaanya, dia itu sangat baik, sayang dia tak se iman denganku, dia pengertian, pernah saat itu waktu hari jum’at dan aku bersama bekerja sampai siang, dia tahu kalau akau mau sholat jum’at, lalu aku pun di suruh pulang sholat dulu, nanti jam satu kesini ya, aku jawab iya, dan aku pun kembali kesana dan pulangnya jam 4 sore. Dan sering sekali aku di ajak makan siang dengannya di warung.
                Begitu setiap hari apa yang aku lakukan dengan pekerjaan itu, pernah sekali saat aku di kantor dan dia keluar, aku pun membuka lemari, di situ ku temui kitab injil dan sebuah buku gambar yesus yang bertuliskan jadilah pengikutku, aku mencoba melihat lihatnya sekilas, dalam hatiku terus menyerang ingin rasanya aku mengislamkan bapak adi ini, istri bapak adi ini sakit seperti orang tidak waras dan terkadang kumat seperti orang sedang ayan, wah aku takut kala itu, pernah saat kumat dan aku di suruh telponkan pak adi oleh pembantunya, setelah beberapa hari berjalan, aku sepertinya tidak kerasan dengan ini, ya akhirnya aku alasan dengan berkata dengan dia kalau aku mau kembali ke jawa, dan dia memberiku upah, dan mengembalikan surat lamaranku ya siapa tahu nanti berguna untuk aku melamar ke tempat yang lainya katanya, ya dengan di tutup dengan jabat tangan dan rasa terima kasih aku akhiri perjumpaan itu,.
                Permasalahan datang kembali, ya aku takut, aku gak berani aku gak bisa berkata, aku harus bicara bagaimana dengan pak d ku nanti tentang aku keluar dari pekerjaan ini. Ya dengan di temani rintik hujan pagi, dengan baca bismillahirohmanirohim aku beranikan diri kalau tidak bekerja di sana lagi, ya terus aku dian beberapa hari hingga tiba aku baca koran menemukan lowongan pekerjaan di cv, penjualan alat keselamatan, dan desain sticker aku yang bagian desain dan menjalankan alat cutting stikernya, cv milik orang cina asal surabaya. Ya singkat ceritanya juga nanti di judul beriikutnya.
                Yah, entah dulu meskipun sudah ku tahan tahan akan tetapi rasa itu ingin kembali, tengiang suara emak, dan setelah 2 tahun hingga emak sudah tak ada, aku baru tahu hikmah dari semua itu, scenario tuhan yang indah,

0 komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda, Semoga Bermanfaat.. :) :D

Allah Karim

Asma ul Khusna

Diberdayakan oleh Blogger.

Postingan

Perangai

Sepercik Pemikiran

Jabir bin Samurah meriwayatkan, Betis Rasulullah kecil dan lembut (sesuai dengan postur tubuh beliau) Tawa Rasulullah adalah senyuman. Ketika saya memandang beliau, saya dapat menyatakan, ‘Kedua mata beliau sangat hitam, namun bukan disebabkan oleh celak’ (HR Tirmidzi, Ahmad dan Hakim)
Abdullah bin Harits bin Jaza’ meriwayatkan, Saya tidak pernah melihat seseorang yang lebih sering tersenyum daripada Rasulullah. (HR Tirmidzi dan Ahmad)
Allohumma Sholli Wa Sallim Wabarik Alaih