surabaya



Senin 21-10-2013
                Hari ini adalah awal dari expedisiku ke surabaya bersama emak, untuk berobat dan terapi di Rs soetomo, di awali dari pagi setelah subuh kabut kabut pun masih memenuhi udara sekitar rumah, dan dedaunan pun masih terlampau basah oleh dinginnya embun pagi, waktu itu aku menyiapkan segala sesuatu hal yang akan di bawah ke surabaya, sebagai perbekalan selama di sana dan persiapan selama berobat, benar saja tujuan kami yang pertama kami tuju adalah Rumah singgah yayasan kanker indonesia yang berada di jln. Mulyorejo utara sebelah komplek kodim selama satu bulan lebih kiranya aku dan emak tinggal di situ. Siang itu setelah dzuhur  jam 14.00 wib emak berangkat bersama pak lek mim, lek ton, mak d kasmua, dengan mencarter mobil travel yang di supiri agung, setelah berangkat, jam 14.30 aku pun berangkat menyusul dengan naik sepeda motor supra aku berboncengan dengan adi adik kandungnya agung, adi yang kuliah di steisia yang kebetulan berangkat dengan saya, kami pun mulai berjalan, sampai di duduk sampean kami berhenti sejenak di indomaret untuk membeli minuman dingin dan kira kira satu jam perjalanan aku pun singgah di masjid di sebelah barat sebelum setasiun bunder, di situ aku sholat Ashar dulu setelah itu melanjutkan lagi perjalanan, kami lewat di jalur arah tanjung perak terus lewat di tunjungan plasa, terus dan belok kiri sampai di balai kota, terus grand city lalu sampai di rmh sakit karangmenjangan, tapi kami langsung menuju ke Yki, sesampai di rumah singgah yang kira kira waktu itu jam 17.00, aku ketok pintu dan masuk ke kamar, emak sudah di situ. Aku pun istirahat sejenak sambil menunggu waktu sholat magrib tiba, setelah itu aku pun sholat maghrib setelah sholat magrib aku berpamitan kepada emak untuk mengantar adi ke tempat kost nya, di tengah malah sambil mengamati atau menghafalkan jalan yang aku tuju agar bisa kembali kalau pulang nanti, sesampai di kost kami istirahat sejenak, setelah itu adi ngajak aku main playstation 3, langsung saja kami berputar putar di sekitaran untag, unitomo, nah di situ kami main ps kami main 2 jam, dengan layar yang sangat lebar 42 inch, dan fasilitas wifi gratis, kami main 2 jam yang bayarnya 12 ribu, setelah selesai main, aku mampir di indomaret untuk beli sabun vaselin Rp.21.000, ya karena sabunku ketinggalan di rumah. Setelah itu aku antarkan adi di kost, dan aku kembali ke tempat yki sendiri ini petama aku sangat was was takut kalau nyasar, sesampai di yki jam 08.30 aku parkir sepedaku di garasi, aku ke kamar, lalu bicara bicara sama emak, setelah itu aku makan terus mandi terus sholat isya. Setelah itu baca buku dan nulis sebentar, lalu jam 22.00 aku pun tidur mungkin karena kecapek’an mungkin yang membuat tidurku pulas. Bismikah Allohummah akhya wabismikka Amut

0 komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda, Semoga Bermanfaat.. :) :D

Allah Karim

Asma ul Khusna

Diberdayakan oleh Blogger.

Postingan

Perangai

Sepercik Pemikiran

Jabir bin Samurah meriwayatkan, Betis Rasulullah kecil dan lembut (sesuai dengan postur tubuh beliau) Tawa Rasulullah adalah senyuman. Ketika saya memandang beliau, saya dapat menyatakan, ‘Kedua mata beliau sangat hitam, namun bukan disebabkan oleh celak’ (HR Tirmidzi, Ahmad dan Hakim)
Abdullah bin Harits bin Jaza’ meriwayatkan, Saya tidak pernah melihat seseorang yang lebih sering tersenyum daripada Rasulullah. (HR Tirmidzi dan Ahmad)
Allohumma Sholli Wa Sallim Wabarik Alaih