Gundahku tanpamu

Tek tenang, begitu terasa hampa di hati
terasa da yang kurang dalam diriku
ku cari dan terus kucari apa itu
ternyata ku telah lupa dengan kekasih hatiku

ku tak ingin dia cemburu karena ku
karena aku tak sengaja melupakanya dalam waktu itu
begitu gundah di saat ku tanpamu
karena kamu adalah cinta sejatiku

meskipun ku telah menyakitimu dengan tingkah lakuku
tapi kamu masih tersenyum dan memaafkan aku
ku Sms, ku telefon, ku sebut namamu, kamu balas dengan Berkah dan Rahmat yang begitu besar padaku
begitu indah akhlakmu, yang membuat aku selalu cinta

0 komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda, Semoga Bermanfaat.. :) :D

Allah Karim

Asma ul Khusna

Diberdayakan oleh Blogger.

Postingan

Perangai

Sepercik Pemikiran

Jabir bin Samurah meriwayatkan, Betis Rasulullah kecil dan lembut (sesuai dengan postur tubuh beliau) Tawa Rasulullah adalah senyuman. Ketika saya memandang beliau, saya dapat menyatakan, ‘Kedua mata beliau sangat hitam, namun bukan disebabkan oleh celak’ (HR Tirmidzi, Ahmad dan Hakim)
Abdullah bin Harits bin Jaza’ meriwayatkan, Saya tidak pernah melihat seseorang yang lebih sering tersenyum daripada Rasulullah. (HR Tirmidzi dan Ahmad)
Allohumma Sholli Wa Sallim Wabarik Alaih